Dalam dunia akuntansi, pasti tidak asing dengan neraca saldo. Bahkan ketika kalian baru menempuh pendidikan akuntansi, sudah diberi pengertian mengenai hal tersebut. Kali ini, kita akan mengingatkan kalian lagi mengenai istilah ini.
Baca juga : Pajak dan Perencanaan Keuangan: 7 Cara Mengoptimalkan Penghematan Pajak Anda
Sering disebut dengan trial balance, pengertian lebih mudahnya merupakan laporan pembukuan atau akuntansi. Didalamnya mencantumkan saldo pada setiap akun buku besar umum suatu organisasi.
Jika kembali pada saat belajar akuntansi, setiap laporan pembukuan, laporan dibagi menjadi 2, yaitu ada saldo debet dan satunya lagi saldo kredit. Semua itu ada pada pembahasan neraca saldo berikut.
Pengertian dan Komponen yang Ada di Neraca Saldo
Membahas tentang neraca saldo atau trial balance itu sangat penting untuk mengetahui bagaimana laporan keuangan di suatu perusahaan. Trial balance sendiri memiliki arti ringkasan keseluruhan dari akun di dalam laporan keuangan.
Lalu, seluruh sumber data yang tercantum dalam neraca tersebut berdasarkan buku besar perusahaan.
Untuk membuat neraca dalam laporan keuangan sudah dipersiapkan sejak awal periode akuntansi. Pada periode awal akuntansi, isinya merupakan saldo awal berdasarkan keseluruhan akun awal dalam memulai usaha.
Sementara untuk akhir periode akuntansi itu berisi mengenai saldo akhir keseluruhan akun, dan itu diambil dari catatan buku besar.
Sejauh ini, kalian pasti sudah paham mengenai pengertian dari neraca saldo, bukan? Tapi bukan berarti kalian menyebutnya sebagai laporan keuangan saja. Hal itu dikarenakan ini merupakan laporan internal yang sangat berguna.
Gunanya laporan internal tersebut adalah untuk melakukan sistem akuntansi dan juga pembukuan manual. Apabila setelah dilakukan perhitungan dan saldo pada neraca tidak seimbang, pasti ada kesalahan di antara jurnalnya atau neracanya.
Setelah mengenal pengertiannya, tahu komponen yang ada di dalam trial balance itu sendiri? Komponen di dalamnya itu ada daftar semua total di buku besar. Kalian juga harus tahu juga bahwa setiap akun juga harus menyertakan nomor akun, uraian akun, serta saldo akhir dari debit atau kredit.
Apabila kalian ingin membuat laporan keuangan juga perlu diperhatikan untuk mencantumkan tanggal akhir periode akuntansi ketika dalam pembuatan laporan.
Jika kalian bertanya perbedaan buku besar dengan trial balance, jika buku besar menunjukkan semua keadaan transaksi dengan akun. Sementara trial balance hanya menunjukkan total akunnya.
Manfaat Adanya Neraca Saldo yang Harus Diketahui
Setelah mengetahui pengertian neraca saldo, kalian sedikit tahu mengenai manfaatnya, karena sudah tergambar setelah tahu artinya. Kini, kita akan menjelaskan manfaat yang didapat jika menggunakan neraca satu ini.
Pada masa pembelajaran, mungkin kalian sering mengalami kesulitan. Salah satunya saldo pada neraca sama sekali tidak seimbang. Neraca yang berisi saldo umumnya digunakan untuk mengetahui kondisi keuangan suatu perusahaan, justru jadi kacau.
Akan tetapi, bila kamu berhasil menyusunnya secara manual, manfaat yang didapat itu sangat banyak, seperti:
- Dapat mempersingkat catatan keseluruhan dari akun yang kalian gunakan dalam bisnis.
- Keberadaan neraca satu ini juga memiliki manfaat meringkas buku besar pada keseluruhan akun.
- Neraca saldo juga bisa menjadi sumber informasi dalam pemeriksaan pertama setelah laporan keuangan.
- Bisa juga dijadikan referensi untuk membantu dalam persiapan pembuatan laporan keuangan periode akhir. Laporan akhir yang dimaksud seperti, laporan arus kas, laporan laba rugi, atau bahkan neraca.
- Bisa juga dijadikan sumber utama ketika ingin membuat kertas kerja untuk neraca lajur. Dan bahkan bisa menjadi dasar untuk menyusun laporan keuangan.
- Terakhir, keberadaan trial balance juga bisa menjadi sumber informasi dari saldo per akun dan itu disajikan dengan kronologis yang runtut.
Dengan semua manfaat yang diberikan, dalam pembuatan trial balance ini harus teliti dan pastikan hasil akhirnya juga seimbang.
Kalian sebagai pebisnis pemula mungkin belum bisa menggaji karyawan di bagian keuangan. Maka dari itu, mulai sekarang harus mempelajarinya. Susun sendiri dengan baik agar kondisi keuangan usaha kalian bisa tahu.
Kondisi keuangan yang jelas, membuat kalian dengan baik melakukan tindakan selanjutnya selama menjalankan bisnis tersebut.
Beberapa Unsur yang Ada di Neraca Saldo
Kalian jika ingin menyusun sebuah neraca saldo, memang harus mengetahui unsur-unsurnya terlebih dulu. Namanya juga pemula, memang harus belajar dari awal.
Jika ingin usahanya bisa sukses dan berjalan sesuai dengan harapan, kondisi keuangan harus diawasi dengan baik. Ketika penyusunannya benar, nanti kalian bisa tahu tindakan selanjutnya pada bisnis sendiri.
Berikut ini, kita akan memberikan beberapa unsur yang ada pada trial balance agar bisa disusun dengan benar :
-
Periode
Unsur pertama yang ada pada neraca ini adalah periode yang menjelaskan periode laporan keuangan sebagai tujuan bentuk pengukuran. Bisa dari periode tahunan, triwulan, bulanan, bisa juga mingguan.
-
Akun dan Nomor Akun
Kemudian ada unsur akun dan nomor akun yang disusun secara kronologis atau berurutan. Hal itu nantinya akan berguna dalam proses bisnis kalian.
-
Saldo Akun
Lalu unsur neraca saldo ada saldo akun dan wajib ada. Untuk mendapatkan datanya, saldo akun bisa memperolehnya di buku besar.
-
Aktiva
Aktiva ini jika di trial balance itu memiliki kaitannya dengan harta. Maka dari itu, aktiva akan ditempatkan pada sisi debit. Kalian tidak boleh salah menempatkannya.
-
Kewajiban
Pada unsur kewajiban ini adalah seluruh kewajiban yang harus diselesaikan oleh perusahaan itu sendiri. Contoh dari unsur kewajiban adalah utang usaha. Jadi dalam penyusunannya, kewajiban akan ditempatkan pada sisi kredit.
-
Modal
Modal itu bisa disebut dengan kas atau aktiva yang menyangkut mengenai harta. Bisa dibilang modal yang digunakan dalam memulai bisnis. Maka kalian harus meletakkannya di sisi kredit.
-
Pendapatan dan Penjualan
Pendapat dan penjualan merupakan seluruh rangkuman dari hasil bisnis yang kalian jalani. Jadi, jika kalian menyusun trial balance, maka harus meletakkannya di sisi kredit.
-
Beban
Beban adalah seluruh biaya yang telah kalian keluarkan untuk seluruh operasional bisnis. Penyusunan neracanya, bagian beban akan diletakkan pada sisi kredit.
-
Keseimbangan Debit dan Kredit
Menempatkan antara debit dan kredit agar bisa seimbang adalah hal yang paling utama. Jika tidak terjadi keseimbangan, sudah jelas pasti itu ada kesalahan yang terjadi, harus dilihat satu per satu.
Alur Pembuatan Neraca Saldo yang Baik dan Benar
Setelah mengetahui pengertian, manfaat dan unsur dari neraca saldo, kalian harus tahu bagaimana alur pembuatannya. Di awal pembuatan jelas merasa kesulitan.
Ketidakseimbangan antara debit dan kredit pasti akan terjadi. Maka dari itu, agar hal tersebut tidak terjadi, wajib mengetahui pembuatannya secara runtut dan benar.
Sebenarnya, pembuatan laporan keuangan sekarang bisa dilakukan secara otomatis. Tapi tidak sedikit pula perusahaan yang ingin dibuat laporan keuangannya dengan cara manual.
Berikut ini, akan kita tunjukkan bagaimana alur pembuatan dari trial balance dengan benar agar hasil akhirnya nanti bisa seimbang :
-
Menentukan Periode
Langkah pertama yang akan kalian lakukan adalah menentukan periode mana yang akan dihitung kondisi keuangannya. Barulah setelah itu bisa menentukan saldo buku besar yang akan dimasukkan pada neraca.
-
Tentukan Saldo Setiap Akun Pada Buku Besar
Bagaimana menentukan saldo tiap akun? Kalian bisa mengambilnya pada buku besar yang akan diisikan pada trial balance.
-
Siapkan Format dari Trial Balance
Tahap ketiga, kamu mau menggunakan format apa dalam trial balance ini? Pada umumnya ada tiga, yaitu nomor akun, nama akun, dan kolom debit kredit.
-
Susunlah Akun Trial Balance
Dalam penyusunannya harus sesuai dengan penomoran akunnya. Lalu, jangan lupa untuk memberi nama masing-masing akun. Penyusunannya harus secara berurutan.
-
Masukkan Nilai Saldo Akun
Kalian hanya tinggal masukkan saja saldo masing-masing akun dengan melihat buku besar. Proses ini memang hanya memindahkan saja.
-
Keseimbangan Antara Debit dan Kredit Harus Dipastikan
Apabila sudah dimasukkan semua, kalian pastikan bahwa antara jumlah debit dan kredit itu seimbang. Jika salah, kalian harus menelitinya dari awal lagi.
-
Membuat Laporan Keuangan
Jika trial balance ini sudah jadi serta antara debit dan kredit juga telah seimbang, maka bisa dijadikan laporan keuangan.
Golongan akun riil nanti akan menjadi neraca. Sementara pada kelompok akun nominal merupakan bentuk laporan dari laba rugi.
Baca juga : Harus Tahu, Ini Dia Cara Mengelola Keuangan Pribadi dengan Cerdas
Kita yakin bahwa kalian tentu sudah memahami dengan baik tentang neraca satu ini. Jika kalian ada sebuah usaha, jangan lupa buat dulu neraca saldo, baru kemudian laporan keuangan nanti akan tahu laba ruginya bagaimana dalam satu periode tertentu.
