Toko kelontong seringkali menjadi salah satu ide yang terlintas saat akan membangun bisnis. Karena memang walaupun saat ini mungkin telah banyak tersedia minimarket ataupun supermarket namun keberadaan kelontong masih dibutuhkan masyarakat.
Banyak masyarakat masih memilih berbelanja disini karena selain dekat dengan rumah juga lengkap dengan menyediakan segala kebutuhan sehari-hari sehingga menjadi lebih praktis. Alasan inilah yang membuat banyak orang mantap untuk membangun bisnis kelontong.
Berikut Beberapa Cara Sebelum Berbisnis Toko Kelontong
Baca Juga : Yuk! Ketahui Tantangan Toko Online beserta Tips Aman dan Terhindar Pelanggaran HKI.
Nah, kalau kalian merupakan salah satu dari banyak orang tersebut maka harus tahu dahulu kira-kira apa saja yang perlu dipertimbangkan sebelum memulai bisnisnya. Di bawah ini akan dirangkum berbagai cara membangun bisnis toko kelontong bagi pemula agar tidak salah langkah.
-
Memilih Lokasi Strategis
Cara pertama adalah menentukan lokasi berjualan yang tepat dan strategis. Pemilihan tempat sebagai permulaan bisnis sangat penting karena dapat menjadi salah satu penentu ramai atau tidaknya dagangan kalian nanti.
Namun pada umumnya pedagang toko kelontong membuka bisnis di depan rumah sendiri. Biasanya pemilik akan membangun toko kecil di depan rumah untuk berjualan. Ini bisa menjadi bahan pertimbangan kalian untuk memilih lokasi. Jika lingkungan depan rumah kalian sepi berarti opsi ini kurang baik dan bisa mencari lokasi lain sekiranya lebih strategis, misalnya daerah sekitar kampus yang banyak kost mahasiswa.
Mahasiswa biasanya lebih memilih membeli kebutuhan sehari-hari seperti galon isi ulang, gas elpiji, alat mandi, atau camilan di tempat terdekat. Apalagi kalau kalian menyediakan jasa pengantaran tentu akan lebih menguntungkan lagi.
Salah satu tips dalam menentukan lokasi adalah tidak berdekatan dengan toko lain dengan tujuan menekan persaingan.
-
Mengenali Target Pasar
Cara selanjutnya adalah harus mengenali target pasar toko kelontong. Walaupun merupakan bisnis berskala kecil namun tetap harus mengenali target pasar untuk meminimalisir kerugian. Selain itu kalian juga bisa mengira-ngira produk apa yang sekiranya dibutuhkan orang-orang di lingkungan sekitar sehingga nantinya menjual barang dengan tepat.
Menggunakan cara ini dapat membantu perputaran bisnis menjadi lebih lancar. Kalau kalian membuka toko di lingkungan perumahan yang mayoritas adalah keluarga berarti bisa menjual jajanan anak, perabotan rumah tangga, beras, alat mandi, galon isi ulang, hingga bumbu-bumbu instan.
Tidak perlu riset mendalam untuk mengenali target pasar cukup melihat orang-orang di sekitar toko kelontong saja dan barang-barang apa yang sekiranya dibutuhkan. Atau kalian juga bisa menyesuaikan dengan barang-barang kebutuhan diri sendiri.
-
Analisis Kompetitor
Selain menentukan lokasi toko kelontong dan mengetahui target pasar, kalian juga harus menganalisis kompetitor. Analisis kompetitor ini dapat dilakukan dengan mendatangi toko lain dan memperhatikan bagaimana mereka menata barang, meletakan label harga, pelayanan, pencahayaan, dan lain-lain.
Kalian juga bisa menganalisis harga pasar suatu produk sehingga nantinya tidak salah memberi harga dengan menjual di atas rata-rata. Selain itu bisa juga melihat bagaimana suatu toko memasang spanduk atau banner sebagai identitas sekaligus menarik minat pelanggan. Terakhir, analisis bisa dilakukan dengan mencari tahu kelebihan serta kekurangan dari kompetitor sehingga bisa mengambil peluang dengan mengkolaborasikan keduanya.
-
Menghitung Modal Usaha
Pertimbangan selanjutnya yaitu dengan menghitung modal usaha yang diperlukan dalam membangun bisnis toko kelontong. Tentu saja menentukan modal adalah hal penting untuk memulai sebuah bisnis walaupun sebenarnya tidak harus dimulai dengan jumlah yang besar.
Kalian dapat mencari informasi-informasi melalui internet bagaimana menghitung modal awal dalam membangun usaha. Selain menghitung modal usaha nantinya juga menentukan harga jual agar cepat kembali modal namun tetap mendapatkan untung.
-
Pilih Distributor Terpercaya
Setelah memiliki uang sebagai modal awal maka langkah selanjutnya adalah memilih distributor terpercaya. Saat ini sudah lebih mudah mendapatkan distributor bahkan melalui online.
Untuk mendapatkan distributor terbaik maka kalian bisa melakukan listing dari beberapa distributor kemudian membandingkan diantara list tersebut guna mendapatkan harga paling sesuai, barang-barang lengkap, mudah diajak berkomunikasi, proses pengiriman lancar, dan beberapa pertimbangan lainnya.
Kalian juga bisa meminta saran maupun rekomendasi dari orang-orang terdekat seperti rekan, saudara, atau orang lain yang mungkin mengetahui distributor barang lengkap namun terpercaya untuk bisnis toko kelontong.
-
Letakkan Barang dengan Rapi
Setelah membeli seluruh produk yang akan dijual maka langkah selanjutnya adalah meletakkan barang di toko dengan rapi. Dengan menggunakan rak ataupun etalase kalian dapat meletakkan barang paling sering dicari pada bagian depan toko. Contoh beberapa barang yang sering dicari seperti galon isi ulang, gas elpiji, minuman dingin, jajanan.
Selain melakukan peletakkan barang seorang penjual juga harus memastikan bahwa toko miliknya tetap bersih dan barang-barang yang dijualnya tidak terkena debu. Seringkali calon pembeli berpikir bahwa barang yang berdebu mungkin sudah lama atau bahkan telah kadaluarsa.
Selain itu pencahayaan toko kelontong juga harus diperhatikan karena apabila terlalu gelap calon pembeli akan kesulitan menemukan barang yang sedang dicari. Sehingga apabila toko kalian bersih, rapi, dan terang tentu akan menarik lebih banyak pelanggan.
-
Kelola Keuangan dengan Baik
Tips selanjutnya adalah mengelola keuangan dengan baik. Dalam berbisnis kalian harus bisa memisahkan antara keuangan pribadi dengan keuangan bisnis. Dari keuangan bisnis nantinya diputar kembali untuk membeli stok yang kosong. Sedangkan uang pribadi digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Salah satu solusi agar keuangan pribadi dan bisnis tidak tercampur adalah dengan membuat dua rekening berbeda. Kalian juga bisa menerapkan metode pembayaran digital seperti e-money atau QRIS mengingat saat ini banyak orang yang lebih sering cashless.
Dari pembayaran digital ini dapat disambungkan langsung ke rekening keuangan bisnis sehingga tidak akan tercampur-campur.
-
Berikan Pelayanan Terbaik
Tips terakhir yang sangat berpengaruh pada performa bisnis kalian adalah memberikan pelayanan terbaik pada pembeli. Pelayanan yang ramah dapat membuat pembeli senang dan akan kembali ke toko kelontong kalian ketika membutuhkan sesuatu.
Tips satu ini dapat kalian tanyakan pada diri sendiri apakah pekerja di toko jutek atau tidak ramah, apakah dengan pekerja seperti itu kalian akan kembali membeli produk di tempat tersebut?
Bersikap ramah tidaklah susah bisa dimulai dengan hal-hal kecil seperti memberikan senyum, bersikap sopan, menyapa, memberikan bantuan ketika pembeli kesulitan, serta mengucapkan terima kasih ketika telah selesai bertransaksi, dan masih banyak lagi.
Berikut Beberapa Barang Wajib Ada dalam Toko Kelontong
Selain mengikuti beberapa cara di atas, kalian juga harus tahu nih kira-kira barang apa saja sih yang wajib ada di toko kelontong nanti.
-
Sembako
Barang pertama sudah pasti sembako. Sembako atau sembilan bahan pokok merupakan barang-barang yang akan dicari pembeli tiap harinya. Dengan begitu, barang ini wajib ada di toko kalian nanti. Adapun sembilan barang yang termasuk dalam sembako seperti beras, minyak goreng dan margarin, gula, telur ayam, tepung terigu, susu, dan lain-lain.
-
Makanan Ringan
Selanjutnya adalah menjual makanan ringan. Sediakan makanan ringan dengan rasa manis gurih untuk menarik anak-anak. Karena target pembeli kalian adalah anak-anak maka susun makanan ringan dengan menarik, misalnya digantung di depan toko atau diletakkan di dekat kasir.
-
Produk Minuman
Selanjutnya adalah menjual produk minuman mulai dari air mineral hingga minuman berperisa seperti teh maupun kopi instan. Kalian juga dapat menyediakan minuman-minuman dalam sachet.
Alangkah lebih baik lagi jika kalian memiliki mesin pendingin minuman karena biasanya di siang hari pembeli lebih tertarik dengan minuman dingin. Selain itu jangan lupa juga untuk menjual galon isi ulang berbagai merek karena umumnya produk ini merupakan salah satu barang paling laris di toko kelontong.
-
Perlengkapan Mandi dan Mencuci
Selanjutnya adalah menyediakan perlengkapan mandi dan mencuci karena kedua aktivitas tersebut merupakan kegiatan rutin yang dilakukan tiap orang sehingga akan ada saatnya mereka kehabisan stok. Seperti misalnya sabun mandi, sampo, pasta gigi, detergen, hingga pewangi pakaian.
Sebagai penjual, kalian harus menyediakan barang-barang tersebut dari berbagai varian agar terdapat banyak pilihan untuk pembeli.
-
Makanan Instan
Selain itu ada makanan instan yang tentu saja banyak dicari orang karena pembuatannya praktis. Beberapa makanan instan misalnya mie, bubur, atau sarden yang sering dicari pembeli. Jangan lupa sediakan berbagai macam rasa, ya.
-
Bumbu Dapur
Terakhir adalah menyediakan berbagai bumbu dapur. Hal ini karena bumbu dapur seperti penyedap rasa atau kaldu instan seringkali digunakan untuk memasak. Bahan-bahan ini termasuk barang cepat habis sehingga untuk mengantisipasi hal tersebut kalian harus menyediakan di toko nantinya.
Itulah beberapa cara hingga barang yang wajib ada apabila kalian ingin membuka bisnis toko kelontong sebagai pemula.