Membangun Bisnis UMKM :Bisnis UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) memegang peranan penting dalam perekonomian suatu negara. Di Indonesia, sekitar 99 persen dari total unit usaha terdiri dari UMKM yang menyerap sekitar 97 persen tenaga kerja nasional. Namun, bisnis UMKM juga memiliki tantangan yang besar dalam menjaga kelangsungan hidupnya. Oleh karena itu, dalam artikel ini akan dibahas kunci sukses dalam membangun bisnis UMKM yang berkelanjutan.
Baca juga: 6 Jenis Usaha Gadai dan Cara Memulainya!
10 Kunci Sukses Membangun Bisnis UMKM Berkelanjutan

Berikut inilah 10 kunci sukses membangun bisnis UMKM berkelanjutan yang harus Anda ketahui dan diterapkan pada bisnis Anda!
1. Memiliki Visi yang Jelas
Visi yang jelas adalah hal yang penting untuk membantu pemilik bisnis UMKM mengarahkan perusahaan ke arah yang benar. Visi harus mencakup tujuan jangka panjang, identitas perusahaan, nilai-nilai yang dijunjung tinggi, serta arah perusahaan ke depan. Dengan visi yang jelas, pemilik bisnis dapat lebih mudah membuat strategi, membuat keputusan, dan menjaga fokus dalam mengembangkan bisnis.
2. Mengetahui Pasar dengan Baik
Mengetahui pasar dengan baik adalah kunci sukses dalam membangun bisnis UMKM yang berkelanjutan. Pemilik bisnis harus memahami apa yang dibutuhkan oleh konsumen, bagaimana tren pasar, siapa pesaing di pasar, dan bagaimana cara memenangkan persaingan. Dengan mengetahui pasar dengan baik, pemilik bisnis dapat membuat produk atau jasa yang relevan dan dibutuhkan oleh konsumen serta dapat memenangkan persaingan di pasar.
3. Membuat Produk atau Jasa yang Berkualitas
Membuat produk atau jasa yang berkualitas adalah kunci sukses dalam membangun bisnis UMKM yang berkelanjutan. Produk atau jasa yang berkualitas dapat memperkuat citra perusahaan, meningkatkan loyalitas konsumen, dan memperbesar peluang bisnis di masa depan. Pemilik bisnis harus memastikan bahwa produk atau jasa yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumen serta memenuhi standar kualitas yang baik.
4. Menerapkan Inovasi dalam Bisnis
Inovasi adalah kunci sukses dalam membangun bisnis UMKM yang berkelanjutan. Pemilik bisnis harus mampu mengembangkan produk atau jasa yang lebih baik dari pesaing, memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan efisiensi produksi, serta mengembangkan strategi pemasaran yang kreatif dan inovatif. Inovasi dapat membantu bisnis UMKM tumbuh dan berkembang di masa depan.
5. Mengelola Keuangan dengan Baik
Mengelola keuangan dengan baik adalah kunci sukses dalam membangun bisnis UMKM yang berkelanjutan. Pemilik bisnis harus mampu memisahkan keuangan pribadi dan bisnis, membuat laporan keuangan yang akurat, serta mengelola arus kas dengan baik. Dengan mengelola keuangan dengan baik, pemilik bisnis dapat menghindari risiko kebangkrutan dan menjaga bisnis tetap berjalan lancar.
6. Membangun Jaringan dan Kolaborasi yang Baik
Membangun jaringan dan kolaborasi yang baik adalah kunci sukses dalam membangun bisnis UMKM yang berkelanjutan. Pemilik bisnis harus mampu membangun hubungan baik dengan supplier, konsumen, dan mitra bisnis lainnya. Dengan menjalin hubungan yang baik, pemilik bisnis dapat memperoleh sumber daya yang dibutuhkan untuk bisnisnya serta memperluas jangkauan pasar.
7. Menerapkan Praktik Bisnis yang Berkelanjutan
Menerapkan praktik bisnis yang berkelanjutan adalah kunci sukses dalam membangun bisnis UMKM yang berkelanjutan. Pemilik bisnis harus memperhatikan dampak lingkungan dan sosial dari bisnisnya serta mempertimbangkan tindakan yang dapat mengurangi dampak negatif. Dengan menerapkan praktik bisnis yang berkelanjutan, bisnis UMKM dapat meningkatkan keberlanjutan lingkungan dan sosial serta memperoleh keuntungan finansial yang lebih baik di masa depan.
8. Mengembangkan Sumber Daya Manusia yang Kompeten
Mengembangkan sumber daya manusia yang kompeten adalah kunci sukses dalam membangun bisnis UMKM yang berkelanjutan. Pemilik bisnis harus mampu memilih karyawan yang tepat, memberikan pelatihan dan pengembangan yang baik, serta menciptakan lingkungan kerja yang baik dan produktif. Dengan sumber daya manusia yang kompeten, bisnis UMKM dapat mengembangkan produk atau jasa yang lebih baik serta meningkatkan efisiensi produksi.
9. Menjaga Kepatuhan pada Peraturan
Menjaga kepatuhan pada peraturan adalah kunci sukses dalam membangun bisnis UMKM yang berkelanjutan. Pemilik bisnis harus memperhatikan peraturan yang berlaku di pasar dan memastikan bahwa bisnisnya beroperasi sesuai dengan peraturan tersebut. Dengan menjaga kepatuhan pada peraturan, bisnis UMKM dapat menghindari risiko hukum dan memperoleh kepercayaan dari konsumen serta pihak-pihak lainnya.
10. Mengukur Kinerja Bisnis secara Berkala
Mengukur kinerja bisnis secara berkala adalah kunci sukses dalam membangun bisnis UMKM yang berkelanjutan. Pemilik bisnis harus mampu mengukur kinerja bisnisnya secara teratur, misalnya dengan membuat laporan keuangan, memantau jumlah produk yang terjual, atau memperhatikan tingkat kepuasan konsumen. Dengan mengukur kinerja bisnis secara berkala, pemilik bisnis dapat mengetahui kondisi bisnisnya dan melakukan perbaikan yang diperlukan.
Beberapa hal yang Dapat Menjadi Pertimbangan dalam Membangun Bisnis UMKM Berkelanjutan

Namun, tidak ada satu formula pasti yang dapat diikuti oleh semua bisnis UMKM. Setiap bisnis memiliki karakteristik dan tantangan yang berbeda-beda, sehingga pemilik bisnis perlu menerapkan pendekatan yang sesuai dengan kondisi bisnis mereka. Beberapa hal yang dapat menjadi pertimbangan dalam membangun bisnis UMKM yang berkelanjutan adalah sebagai berikut:
- Fokus pada kualitas produk atau layanan. Bisnis UMKM yang sukses biasanya memiliki produk atau layanan yang berkualitas tinggi dan memenuhi kebutuhan pasar. Pemilik bisnis harus memastikan bahwa produk atau layanan yang mereka tawarkan terus ditingkatkan dan disesuaikan dengan perubahan permintaan pasar.
- Membangun branding yang kuat. Branding yang kuat dapat membantu bisnis UMKM untuk membedakan diri dari pesaing dan membangun loyalitas pelanggan. Pemilik bisnis perlu mempertimbangkan elemen-elemen seperti nama bisnis, logo, desain kemasan, dan pesan pemasaran yang tepat untuk membangun branding yang kuat.
- Memanfaatkan teknologi. Teknologi dapat membantu bisnis UMKM untuk meningkatkan efisiensi produksi, memperluas jangkauan pasar, dan meningkatkan kualitas layanan. Pemilik bisnis perlu terus memantau perkembangan teknologi yang ada dan memanfaatkannya secara optimal untuk kepentingan bisnis mereka.
- Menjaga kepatuhan pada peraturan. Bisnis UMKM harus mematuhi peraturan dan undang-undang yang berlaku, seperti peraturan perpajakan dan peraturan lingkungan. Hal ini dapat membantu bisnis untuk menghindari sanksi dan menjaga reputasi bisnis yang baik.
- Mengembangkan sumber daya manusia yang kompeten. Sumber daya manusia yang kompeten dapat membantu bisnis UMKM untuk meningkatkan efisiensi produksi dan memberikan layanan yang berkualitas kepada pelanggan. Pemilik bisnis perlu memastikan bahwa karyawan mereka memiliki keterampilan dan pengetahuan yang sesuai dengan tugas dan tanggung jawab mereka.
- Menerapkan praktik bisnis yang berkelanjutan. Bisnis UMKM perlu mempertimbangkan dampak sosial dan lingkungan dari kegiatan bisnis mereka. Dengan menerapkan praktik bisnis yang berkelanjutan, bisnis UMKM dapat membangun reputasi yang baik dan membantu menjaga keberlangsungan lingkungan.
- Membangun jaringan dan kolaborasi yang baik. Membangun jaringan dan kolaborasi yang baik dengan pihak-pihak terkait, seperti supplier, pelanggan, dan lembaga pemerintah atau organisasi bisnis, dapat membantu bisnis UMKM untuk memperluas jangkauan pasar dan memperoleh sumber daya yang diperlukan untuk berkembang.
Kesimpulan

Bisnis UMKM memiliki tantangan yang besar dalam menjaga kelangsungan hidupnya. Namun, dengan menerapkan kunci sukses dalam membangun bisnis UMKM yang berkelanjutan seperti memiliki visi yang jelas, menjaga kualitas produk, mengembangkan branding yang kuat, dan membangun jaringan serta kolaborasi yang baik, bisnis UMKM dapat bertahan dan berkembang di pasar yang kompetitif.
Selain itu, menerapkan praktik bisnis yang berkelanjutan, mengembangkan sumber daya manusia yang kompeten, menjaga kepatuhan pada peraturan, dan mengukur kinerja bisnis secara berkala juga dapat membantu bisnis UMKM dalam mencapai keberlanjutan jangka panjang.
Namun, meskipun kunci sukses tersebut penting, tidak ada jaminan bahwa bisnis UMKM akan selalu berhasil. Pemilik bisnis UMKM harus tetap memperhatikan perubahan pasar dan terus beradaptasi dengan cepat. Selain itu, pemilik bisnis UMKM juga perlu mampu mengatasi tantangan internal seperti manajemen keuangan dan sumber daya manusia yang efektif.
Dalam menghadapi tantangan tersebut, pemilik bisnis UMKM dapat memanfaatkan sumber daya yang ada, seperti pelatihan dan pendampingan dari lembaga pemerintah atau organisasi bisnis, serta memanfaatkan teknologi yang ada untuk memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan efisiensi produksi.
Baca juga: 10 Bisnis Rumahan Menguntungkan untuk Ibu Rumah Tangga
Dengan menerapkan kunci sukses dalam membangun bisnis UMKM yang berkelanjutan dan mengatasi tantangan yang dihadapi dengan baik, bisnis UMKM dapat memperoleh keberhasilan jangka panjang dan berkontribusi pada perekonomian lokal dan nasional.