PT Pertamina (Persero) mengungkapkan sejumlah strategi UMKM mitra binaan yang menembus pasar global di kegiatan Seminar Nasional Rumah BUMN Pertamina. Kegiatan tersebut sudah diselenggarakan untuk menyemarakan HUT Pertamina ke-65 sekaligus untuk meningkatkan engagement Rumah BUMN (RB) Pertamina dengan para pelaku UMKM menuju digitalisasi serta untuk menembus pasar global.
Baca juga: Sandiaga Uno Ajak UMKM Gabung ke E-Commerce
Kontribusi UMKM Terhadap Ekspor di Indonesia
Kontribusi ekspor UKM Indonesia terhadap total ekspor hanya berkontribusi sebesar 14%, hal tersebut masih tertinggal jauh dari negara asia lainnya. Sehingga dengan demikian, dapat dikatakan UMKM Indonesia belum siap untuk melakukan ekspor, walaupun sebenarnya memiliki potensi yang sangat besar untuk ekspor meningkat besarnya proporsi jumlah UMKM serta sumber daya di Indonesia. Value proposition atau nilai keunggulan yang ditawarkan kepada calon konsumen adalah sesuatu hal yang penting untuk menganalisis keberhasilan ekspor produk.

Produk yang memiliki nilai keunggulan artinya memiliki manfaat yang dibutuhkan untuk konsumennya melalui elemen-elemen produknya. Elemen tersebut, yaitu pricing, kualitas produksi, desain, rasa serta fungsi dari produk. Tetapi elemen tersebut tidak cukup untuk dianggap sebagai nilai keunggulan ketika tidak sesuai dengan target pasar, karena nilai yang dianggap unggul oleh suatu segmen pasar belum tentu dianggap unggul untuk segmen pasar lainnya.
Dan setelah mengetahui nilai keunggulannya, maka yang harus dilakukan berikutnya adalah mengenali potensi target pasar atau negara tujuan ekspor, regulasi perdagangan internasional khusus dalam perjanjian atau kemitraan, mengenali produsen ekspor dan juga menyiapkan dokumen ekspor. Langkah berikutnya yaitu dari standar yang dibutuhkan produk untuk masuk ke negara tujuan sesuai dengan regulasi pemerintah.
Ketika suatu produk tidak memenuhi standar kewajiban yang ditemukan, maka otomatis produk ini tidak bisa melewati bea cukai. Misalnya, kandungan produk memerlukan uji lab, serta tambahan surat keterangan jika produk yang berupa kayu bukan merupakan hasil dari ilegal logging. Di sisi lain, staf khusus Menteri BUMN arya Sinulingga menyatakan jika Kementerian BUMN sangat mengerti ketika kendali yang dihadapi tidak hanya tentang perdagangan namun juga pembinaan.
Mendorong Rumah BUMN di 248 di Seluruh Indonesia Untuk Pelatihan UMKM

Selain itu, kementerian BUMN mengambil langkah untuk mengaktifkan Rumah BUMN (RB) untuk mengajak para UMKM masuk ke e-commerce. Dan harapannya di akhir tahun 2022 ini semua Rumah BUMN (RB) sudah memiliki official store sendiri. Sehingga kementerian BUMN akan terus memberikan dukungan dengan baik dalam bentuk pelatihan atau pameran seiring dengan semangat pantang menyerah untuk para pelaku.
Arya juga berharap agar UMKM tidak cepat untuk merasa puas serta terus berpikir kreatif dan inovatif dalam meningkatkan kualitas produknya. Sehingga dapat diterima di pasar global, dan kini sudah tercatat 424 UKM RB yang sudah masuk dalam kategori go global serta sudah memiliki kemampuan untuk memasang produknya sampai luar negeri. Tidak hanya menambahkan keuntungan untuk pelaku UMKM, tetapi juga memberikan dampak terhadap perekonomian nasional.
Baca juga: BNI Fasilitasi UMKM Lokal Bertemu Buyer Korea Selatan di TEI 2022
Tidak hanya itu, Pertamina juga mendukung untuk pencapaian SDG (Sustainable Development Goals) melalui implementasi program berbasis ESG (Environment, Social and Governance) di seluruh wilayah operasionalnya. Hal tersebut adalah bagian dari tanggung jawab lingkungan serta sosial demi untuk mewujudkan memanfaatkan ekonomi di masyarakat.