Telah disetujui bahwa tarif listrik 3000 VA resmi naik, sehingga membuat penduduk harus waspada dalam membuat budgeting pengeluaran bulanan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Baca Juga: Pengertian Startup, Bisnis yang Booming di Era Teknologi
Berbeda dengan zaman dahulu, saat ini listrik menjadi kebutuhan utama bagi masyarakat untuk menjalankan aktivitas setiap harinya. Hampir di seluruh penjuru dunia, semua menggunakan listrik, mulai dari lampu, hingga menggunakan barang-barang elektronik untuk berbagai keperluan.
Namun, listrik bukanlah pelayanan gratis. Masyarakat harus mengeluarkan biaya bulanan, tergantung pada kebutuhan pemakaiannya untuk membayar tagihan tersebut. Semakin beragam kebutuhannya, maka semakin tinggi tarif listrik 3000 VA.
Seiring berjalannya waktu, melalui berbagai pertimbangan, tagihan tersebut juga semakin naik. Maka, tidak mengherankan jika masyarakat merasa keberatan dan mengeluhkan hal tersebut. Akan tetapi, jangan khawatir, ikuti berbagai penjelasan untuk menemukan solusi atas permasalahan ini.
Resmi, Tarif Listrik 3000 VA Naik
Alasan kuat dibalik naiknya tarif listrik ini adalah karena menurut Presiden Joko Widodo keputusan ini dapat menjaga rasa keadilan untuk berbagi beban. Hal tersebut diungkapkan oleh Sri Mulyani Indrawati, selaku Menteri Keuangan.
Keputusan ini akan memberikan keadilan, terlebih pada kelompok rumah tangga pada status sosial ekonomi menengah ke atas atau yang dianggap mampu. Selama ini pemerintah telah mengeluarkan biaya sebesar Rp 21,4 Triliun, dimana sebelumnya pada APBN 2022 tidak disediakan untuk kompensasi listrik.
Jika dihitung keseluruhan, kompensasi energi listrik yang digunakan meningkat di angka Rp 234,5 Triliun dari sebulan Rp 18,5 Triliun. Terjadi pembengkakan tarif listrik 3000 VA sebesar Rp 216,1 Triliun.
Apabila pemerintah tidak memberikan kompensasi terhadap kenaikan tarif listrik, maka akan memberikan dampak terhadap arus kas operasional PLN. Arus kas operasional tersebut akan mengalami defisit.
PLN perlu membayar pokok serta bunga pinjaman terhadap lender, minimal 1.0x. Oleh karena itu, PLN sangat menjaga rasio pada kecukupan kas operasionalnya agar dapat membayar pokok dan bunga pinjamannya tersebut.
Selain itu, PLN juga mempertimbangkan adanya sebuah permasalahan yang harus dipecahkan. Permasalahan tarif listrik 3000 VA tidak lain karena harga komoditas energi pada tingkat global mengalami kenaikan.
Sebagai operator kelistrikan negara, sudah sepantasnya PLN untuk menjalankan kebijakan atas keputusan yang diberikan oleh pemerintah. Sehingga, dengan begitu PLN dapat menyediakan kembali pasokan listrik berkualitas tinggi dan dapat diandalkan oleh masyarakat sebagai konsumen.
Meski pemerintah memiliki kewenangan untuk membuat keputusan mengenai tarif, Sri Mulyani tidak memberikan rincian detail mengenai keputusan tersebut. Hal ini dikarenakan rincian tersebut merupakan kewenangan dari PLN. Keputusan ini bisa memberikan dampak positif bagi PLN.
Menghitung Tarif Listrik 3000 VA

Peristiwa keputusan pemerintah untuk menaikkan tarif listrik ini bisa mengejutkan bagi sebagian besar masyarakat. Hal tersebut dikarenakan, peristiwa ini dapat membuat pengeluaran menjadi bengkak.
Namun, jangan khawatir. Pelajari terlebih dahulu ilmu menghitung tagihan agar dapat memperkirakan budgeting bagi pengeluaran rumah tangga.
Menghitung tarif listrik 3000 VA yang pertama, ketahui terlebih dahulu golongan listrik di rumah Anda. Setelah itu, maka Anda dapat melakukan perhitungan estimasi tagihan penggunaan listrik di rumah.
Selanjutnya, hitung terlebih dahulu kebutuhan perabotan rumah tangga yang membutuhkan listrik. Sebagai contoh, AC, seterika, mesin cuci, kulkas, LED TV, komputer, kipas angin, berapa total lampu yang ada, serta lain sebagainya.
Berdasarkan pada perabotan tersebut, ketahui berapa watt dari masing-masing perabotan dan berapa jam penggunaannya dalam satu hari. Jika sudah mengetahui berapa jumlah besaran watt dalam satu hari yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.
Maka dengan mudah konsumen bisa menghitung biayanya. Sebagai contoh, misalnya per-hari konsumen dapat menghabiskan daya sebesar 21.050 watt, maka hal itu sama dengan menghabiskan 21.05 kwh.
Kemudian, konsumen mengalikan 21,05 kwh tersebut dengan harga yang tertera, yaitu Rp 1.467, maka akan muncul bahwa per-hari estimasi tagihannya mencapai Rp 30.880. Angka tersebut kemudian bisa Anda hitung menjadi Rp 30.880 x 1 Bulan (30 hari) maka estimasi biaya yang harus dibayar kurang lebih Rp 926.410.
Namun, perlu diperhatikan bahwa tagihan yang dihitung secara mandiri tersebut hanya patokan saja Lantas, apakah perbedaan watt dengan VA? Berita yang beredar menjelaskan bahwa akan ada kenaikan tarif listrik 3000 VA.
VA merupakan sebuah satuan untuk memberikan petunjuk mengenai kapasitas daya. Sehingga, berapa kapasitas daya yang bisa ditampung oleh suatu rangkaian maka merujuk pada satuan VA.
Antisipasi Kenaikan tarif listrik 3000 VA, Ini Cara Berhemat Listrik
Segala peristiwa tentu saja memiliki solusi, termasuk persoalan mengenai naiknya tarif listrik ini. Jangan khawatir, karena Anda masih bisa melakukan cara berhemat untuk membuat tagihan tidak bengkak. Berikut beberapa cara berhemat yang bisa diterapkan di rumah :
-
Cabut Kabel Charger jika tidak Digunakan
Seringkali ketika terburu-buru kita lupa untuk mencabut kabel charger, sehingga membiarkannya terus di stop kontak. Hal tersebut bukanlah kebiasaan yang baik, bahkan bisa berdampak pada tagihan di akhir bulan.
Oleh sebab itu, sebaiknya konsumen mengurangi kebiasaan ini. Cabut dan simpan dengan rapi kabel charger apabila sudah tidak digunakan lagi untuk menghemat tarif listrik 3000 VA.
-
Matikan Lampu
Bukan hanya kabel charger, penggunaan lampu berlebihan juga bisa membuat pengeluaran bulanan menjadi bengkak. Maka, sebaiknya Anda rajin mematikan lampu di siang hari atau saat tidak menggunakan ruangan.
-
Matikan Segala Perangkat saat tidak Digunakan
Saat ini, kebiasaan berhemat masih belum diterapkan secara optimal. Masih banyak konsumen yang menggunakan perangkat, seperti Televisi, Speaker, dan lain sebagainya dalam keadaan menyala meski tidak ditonton atau didengarkan. Hentikan kebiasaan ini dan matikan saat tidak digunakan.
-
Hemat Pemakaian Air
Hemat air juga menjadi pertimbangan penting bagi pengeluaran dalam rumah tangga Anda. Jika sudah selesai mencuci atau mengisi air bak mandi, hendaknya untuk segera dimatikan agar tidak berdampak pada tagihan listrik.
-
Atur Cahaya Siang Hari dengan Ventilasi
Solusi jika Anda membutuhkan cahaya dalam ruangan di siang hari tanpa harus menyalakan lampu adalah dengan mengatur cahaya menggunakan ventilasi. Buatlah suasana rumah yang sehat dengan memberikan banyak jendela, selain berdampak baik terhadap kesehatan, konsumen juga tidak membuang-buang energi pada daya.
Untungnya Berhemat, Solusi Hadapi Kenaikan Tarif Listrik 3000 VA

Setelah mencari informasi mengenai cara berhemat, kini Anda tidak lagi khawatir untuk menghadapi peristiwa naiknya tarif listrik. Selain memudahkan konsumen dalam menghadapi persoalan tersebut, terdapat beberapa keuntungan lain. Berikut keuntungan saat menerapkan kebiasaan berhemat :
-
Membuat Perangkat Elektronik menjadi Lebih Awet
Ketika digunakan seperlunya, maka perangkat elektronik Anda bisa menjadi lebih awet. Hal tersebut dikarenakan setiap benda-benda memiliki masa ketahanannya sendiri. Oleh sebab itu, alangkah lebih baik jika membuatnya menjadi lebih awet.
-
Mencegah Kebakaran
Salah satu penyebab kebakaran adalah karena adanya arus pendek listrik. Hal ini bisa terjadi dimana saja, misalnya di rumah, kantor, restoran, bahkan beberapa mall di kota-kota besar. Ini juga termasuk salah satu tarif listrik 3000 VA.
Meski kebakaran merupakan sebuah musibah, namun masih ada cara untuk mencegahnya. Cara mencegahnya adalah dengan mematikan berbagai alat elektronik apabila sedang tidak digunakan. Dengan begitu, Anda juga bisa menghemat tagihan dan terhindar dari resiko kecelakaan akibat kebakaran.
-
Berkontribusi dalam Pengurangan Polusi Udara
Saat ini, polusi udara di Indonesia semakin meningkat. Hal ini disebabkan karena sebagian besar listrik di Indonesia menggunakan tenaga yang berasal dari minyak bumi atau dan batu bara.
Penggunaan tersebut tentu bisa membuat emisi karbon menjadi meningkat. Semakin besar daya yang dibutuhkan, maka pembakaran tersebut juga semakin banyak.
Sebagai manusia, sudah sepantasnya kita untuk mencintai bumi dan lingkungan dengan cara berhemat. Apabila polusi udara semakin berkurang, maka energi-energi yang tidak dapat diperbarui tersebut akan lebih mudah dilestarikan.
-
Hidup Sehat
Bukan hanya lebih mudah menghadapi kenaikan tagihan sesuai kebijakan pemerintah, Anda juga dapat membiasakan pola hidup sehat. Dengan cara memanfaatkan ventilasi dan udara secara alami, membuat tubuh Anda mendapatkan paparan sinar matahari dan udara yang lebih bersih serta baik untuk kesehatan.
Baca Juga: Pengertian Startup, Bisnis yang Booming di Era Teknologi
Berhemat menggunakan berbagai cara bisa membuat budget pengeluaran bulanan menjadi lebih teratasi. Membiasakan hidup hemat listrik, bisa menjadi solusi terbaik untuk menghadapi kenaikan pada tarif listrik 3000 VA.